Sabtu, 05 November 2011

CUCI TANGAN STERIL DAN BERSIH

CUCI TANGAN STERIL DAN BERSIH 

Pentingnya mencuci tangan untuk menjaga kesehatan dan terhindar dari penyakit. Sebaiknya mengajarkan kebiasaan baik mencuci tangan kepada anak yang masih kecil, karna salah satu penyakit pembunuh anak nomor 1 di Indonesia adalah diare, yang dapat dicegah dengan mengajarkan anak untuk mencuci tangan.
Karna pentingnya kegiatan sehat mencuci tangan ini, setiap tanggal 15 Oktober dicanangkan sebagai Hari Cuci Tangan Sedunia.
Berikut beberapa penyakit akibat tidak cuci tangan yang dapat dicegah dengan mencuci tangan dengan benar dan bersih :
- diare,
- cacingan,
- Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA),
- TBC,
- penyakit yang mematikan seperti SARS,
- flu burung (H5N1) dan flu babi (H1N1).

A.    Pengertian
Yaitu membersihkan tangan dari segala kotoran dari ujung jari sampai siku dan lengan dengan cara tertentu sesuai kebutuhan

B.     Tujuan
 Mencegah terjadinya infeksi yang melalui tanganØ
 Menjaga kebersihan peroranganØ

C. Macam-macam cara mencuci tangan
1. Mencuci tangan bersih
2. Mencuci tangan seteril

1.      Mencuci tangan bersih

Tujuan :
a. Membebaskan tangan dari kuman dan mencegah kontaminasi
b. Memindahkan angka maksimum kulit dari kemungkinan adanya organisme patogen.
c. Mencegah atau mengurangi peristiwa infeksi.
d. Memelihara tekstur dan integritas kulit tangan dengan cepat



Persiapan alat
a. Bak cuci dengan keran air hangat mengalir ( sesuaikan dengan kondisi yang ada)
b. Sabun atau disinfektan
c. Handuk kerja
d. Sikat kuku ( tidak menjadi suatu keharusan )
e. Tempat untuk handuk kotor

Prosedur pelaksanaan
a. Singsingkan lengan baju seragam yang panjang di atas pergelangan tangan, lepaskan perhiasan dan jam tangan.
b. Pertahankan kuku jari pendek dan terkikir
c. Perhatikan permukaan tangan kanan dan jari-jari terhadap adanya luka goresan, atau potongan pada kulit. Laporkan jika terdapat lesi ketika merawat pasien dengan kerentaan tinggi.
d. Berdiri didepan bak cuci, jaga agar tangan dan seragam tidak menyentuh permukaan bak cuci
e. Buka keran yang di operasikan dengan tangan
f. Hindari memercikan air ke seragam.
g. Atur aliran air sehingga suhunya hangat (sesuikan dengan kondisi yang ada)
h. Basahi tangan dan lengan bawah secara menyeluruh di bawah air mengalir. Jaga tangan dan lengan bawah berada lebih rendah dari siku selama mencuci
i. Oleskan 1 ml sabun cair biasa atau 3 ml sabun cair anti septik pada tangan dan gosok sampai berbusa.
j. Cuci tangan menggunakan banyak busa dan gosokan selama 10-15 sekon. Jalin jari-jari dan gosok telapak dan punggung tangan dengan gerakan memutar.
k. Jika area di bawah jari-jari kotor, bersihkan dengan kuku jari tangan yang lain dan tambahkan sabun atau di sikat. Jaga kulit dibawah ( disekitar ) kuku anda tidak mengalami luka atau terpotong.
l. Bilas tangan dan pergelangan tangan secara menyeluruh, jaga tangan di atas dan siku bawah.
m. Ulangi langkah 9-11, tetapi lama mencuci tangan di perpanjang 1,2,3, menit.
n. Keringkan tangan secara menyeluruh, usap dari jari turun ke pergelangan tangan dan lengan bawah
o. Letakan handuk dalam wadah yang telah di sediakan
p. Hentikan aliran air dengan siku.
q. Untuk menghentikan aliran keran tangan, gunakan tisu kertas bersih dan kering.
r. Pertahankan tangan tetap bersih.


2.      Mencuci tangan steril (pra bedah)

Definisi
Mencuci tangan steril adalah mencuci tangan secara steril khususnya jika akan melakukan tindakan steril

Tujuan
a. Mencegah infeksi silang
b. Membebaskan kuman dan mencegah kontaminasi tangan

Konsep dasar cuci tangan
a. Perawat yang bekerja dalam area steril seperti ruang operasi, ruang bersalin harus melakukan cuci tangan persiapan bedah.
b. Tekniknya memerlukan upaya lebih dari mencuci tangan rutin.
c. Selama penyikatan atau scrub bedah, perawat mencuci area yang lebih luas, dari ujung jari ke siku.
d. Biasanya lama penyikatan 5-10 menit untuk memastikan bahwa semua permukaan kulit dibersihkan dengan menyeluruh.

Untuk pembersihan maksimal dan menghilangkan bakteri, perawat melepaskan semua perhiasan dari jarinya dan tangan serta mempertahankan agar kukunya tetap pendek, bersih dan bebas dari pewarna kuku.

Alat dan bahan
Alat dan bahan yang dibutuhkan :
a. Bak cuci tangan dengan kran air mengalir
b. Sabun antimikrobial
c. Sikat tangan
d. Handuk steril

Prosedur pelaksanaan
a. Lepaskan perhiasan
b. Kenakan masker wajah, pastikan bahwa masker menutupi hidung dan mulut dengan baik
c. Bila memungkinkan atur aliran air pada suhu hangat
d. Alirkan air. Hidupkan kran dengan siku atau tangan dengan sebelumnya bagian atas kran ditutupi handuk atau tisu
e. Hindari memercikan air keseragam atau baju
f. Basahi tangan dan lengan bawah secara menyeluruh dibawah air mengalir. Pertahankan tangan atas berada setinggi siku selama seluruh prosedur. Pertahankan baju atau seragam dalam keadaan kering.
g. Alirkan 2-5 ml sabun cair ke tangan dan gosok tangan serta lengan sampai 5 cm di atas siku.
h. Besihkan kuku dibawah air mengalir dengan pengikir, selanjutnya tempatkan pengikir pada tempatnya
i. Basahi sikat dan oleskan sabun antimikrobial. Sikat ujung jari, tangan, lengan dengan cara sebagai berikut :
• Sikat kuku tangan 15 kali gosokan
• Lakukan gerakan sirkular, sikat telapak tangan dan permukaan anterior jari, 10 kali gosokan.
• Sikat bagian samping ibu jari 10 kali gosokan dan bagian posterior ibu jari, 10 kali
• Sikat bagian samping dan belakang tiap jari, 10 gosokan tiap area.
• Sikat punggung tangan 10 kali gosokan.
j.  Cuci sikat, oleskan sabun kembali
k. Bayangkan anda membagi lengan menjadi 3 bagian. Sikat setiap pemukaan bagian bawah lengan dengan gerakan sirkular selama 10 kali gosokan, sikat bagian tengah dan atas lengan bawah dengan cara yang sama. Letakan sikat pada tempatnya.
l. Keringkan tangan secara menyeluruh, usap dari jari turun kepergelangan tangan dan lengan bawah
m. Letakan handuk ke dalam wadah yang telah disediakan
n. Hentikan aliran air menggunakan siku atau pedal kran dari kaki atau gunakan handuk bersih dan kering atau tisu bersih kering untuk menutup kran tersebut.


Mengeringkan dengan tissue lebih baik dibandingkan mengeringkan tangan menggunakan mesin pengering tangan yang umum ada di Mall. Karena mesin pengering tangan yang dipakai secara umum menampung banyak bakteri yang dapat menularkan ke orang lain.

Mencuci tangan umumnya dilakukan :
- saat sebelum makan,
- sebelum menyiapkan makanan,
- setelah memegang daging mentah,
- sebelum dan setelah menyentuh orang sakit,
- sesudah menggunakan kamar mandi,
- setelah batuk atau bersin atau membuang ingus,
- setelah mengganti popok atau pembalut,
- sebelum dan setelah mengobati luka,
- setelah membersihkan atau membuang sampah,
- setelah menyentuh hewan atau kotoran hewan,
- dll.


Walaupun banyak yang meremahkan dan mengganggap kebiasaan cuci tangan itu tidak penting, mulailah dari sekarang membiasakan diri untuk selalu mencuci tangan dengan baik dan benar agar hidup Anda dan keluarga dapat lebih sehat.



Berikut gambar yg dapat memudahan anda dalam mencuci tangan...!!!

Terakhir dari saya, jadikanlah virus sebagai musuhmu yang harus selalu engkau ingat untuk engkau basmi.
Selamat Hidup Sehat jauh dari Virus...!!!
Keep spirit & give your smile ...... !!! ^_^"